MANFAAT SINGKONG

Manfaat Singkong
=================





Singkong adalah jenis umbi-umbian yag banyak ditemukan di Indonesia. Singkong juga dikenal sebagai  ketela pohon, pohong atau ubi kayu yang bisa di buat seperti Obat Titan Gel. Singkong dikenalkan oleh orang Portugis pada abad ke 16 dan mulai ditanam secara masal pada 1810. Saat ini singkong masih banyak dikonsumsi sebagai asupan karbohidrat pengganti nasi. Namun batang singkong ternyata terdapat manfaat nya ang baik untuk kesehatan.

Secara fisik, pohon singkong tidaklah sama dengan umbi-umbian lainnya. Pohonnya tinggi dan memiliki daun menjari. Bagian luar batang memiliki warna kecoklatan. Di bagian dalamnya berwarna putih kekuningan serta memiliki tekstur yang liat.

Batang tanaman singkong biasanya akan ditanam kembali ketika singkong selesai dipanen. Namun, ternyata batang tanaman yang menjadi bahan utama nasi gaple tidak hanya difungsikan sebagai bibit. Melainkan pula memiliki manfaat bagi kesehatan.


1. Mengobati luka bernanah

Khasiat batang tanaman singkong yang pertama adalah untuk mengobati luka bernanah. Batang tanaman singkong mengandung antioksidan yang mampu mempercepat penyembuhan luka. Kandungan Tanin dalam batang singkong juga mampu melawan bakteri sehingga menghambat terjadinya infeksi yang lebih parah.

Jika Anda memiliki luka bernanah, Antibiotik dalam bentuk obat mungkin bisa membantu. Namun, jika terlalu banyak antibiotik kimia, tubuh bisa kebal. Di saat seperti inilah manfaat batang tanaman singkong akan sangat membantu.

Cara mengobati luka bernanah dengan batang tanaman singkong sangat mudah. Anda hanya perlu menumbuk batang singkong kemudian menempelkannya pada luka. Setelah itu, perban luka dan biarkan. Setelah 24 jam,  buka perban dan ganti tumbukkan batang singkong dengan yang baru.

2. Mengobati cacingan

Cacingan merupakan penyakit yang kerap muncul pada anak. Cacingan biasanya terjadi karena pola hidup yang kurang bersih.

Ketika anak terkena cacingan, nutrisi anak akan diserap cacing sehingga ia akan mudah lapar namun tubuhnya tetap kurus. Selain itu, bagian perut juga akan terlihat membuncit. Gejala lain jika cacingan sudah mulai parah adalah rasa gatal di seluruh bagian tubuh terutama bagian dubur. Hal ini dikarenakan cacing sedang berkembang biak dan memerlukan udara untuk mengeluarkan telurnya.

Jika anak Anda mengalami hal semacam ini, Anda bisa mengambil khasiat batang singkong sebagai solusinya. Caranya, ambil 60 gram kulit batang tanaman singkong dan 30 gram daun ketepeng cina. Cuci bersih semua bahan lalu rebus menggunakan 1 liter air hingga tersisa setengahnya. Minum ramuan ini setiap hari menjelang tidur malam.

3. Mengobati rematik

Khasiat batang tanaman singkong lainnya yang jarang diketahui adalah untuk mengobati rematik. Seringkali penderita rematik mengeluhkan sakit di area persendian. Pada kasus yang parah, persendian akan nampak bengkak dan memerah.

Untuk meredakan nyeri rematik seperti ini, Anda cukup menggunakan 100 gram batang singkong, satu batang serai dan 15 gram jahe. Semua bahan direbus menggunakan 3 gelas belimbing air dan biarkan hingga tersisa setengahnya.

Selain meminum ramuan batang singkong, Anda juga bisa melakukan pengobatan luar dengan menggunakan daun singkong. Caranya, ambil satu helai daun singkong dan tumbuk bersama satu ruas jahe. Tempelkan daun singkong dan jahe yang telah lumat sebagai param pada area yang terasa nyeri.

4. Mengobati diare

Batang singkong mengandung tanin, yaitu senyawa yang bersifat astrigensia atau anti diare. Keberadaan zat tanin inilah yang membuat rasa batang singkong terasa sepat. Tanin dapat mengobati diare karena mampu mengeraskan dinding usus sehingga penyerapan air dapat dikurangi dengan cepat.

Cara mengobati diare dengan batang singkong adalah dengan mengerok kulit batang singkong lalu merebusnya dengan air. Jika sudah, saring dan endapakan air rebusan. Minum secara teratur hingga diare berkurang.

5. Antioksidan alami

Dalam tanin terkandung katekin yang berfungsi sebagai antioksidan alami. Katekin akan bersinergi dengan tubuh untuk melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan tingkat sel.

Selain terdapat pada batang, senyawa katekin juga terdapat pada bagian daun dan  umbi singkong. Itulah mengapa banyak penelitian yang menunjukkan jika mengkonsumsi singkong dapat menurunkan resiko kanker.

Komentar